[PROJEK WARNET PART IV] Instalasi dan Konfigurasi Sumbrero Net Bill

A. Instalasi Sumbrero Net Bill Server
1.       Klik “Lanjut >” 

2. Klik “Saya Setuju” jika setuju dan ingin melanjutkan instalasi

3. Klik “Cari...” jika ingin mengubah lokasi instalasi, klik “Lanjut >” jika ingin lokasi instalasi secara default

4. Klik “Instal” untuk melanjutkan instalasi

5. Tunggu proses instalasi sampai selesai.

6. Klik “Selesai” dan proses instalasi pada server telah selesai.


Konfigurasi pada Server
1. Buka sofware Sombreri Net Bill Server yang telah di instal, dan akan otomatis muncul seperti ini, dan isikan form dengan benar seperti contoh di bawah ini.

2. Setelah kita Save akan muncul tampilan seperti ini

B. Instalasi pada Client
1. Klik “Lanjut >” untuk melakukan instalasi



2. Klik “Saya Setuju” jika setuju dan ingin melakukan instalasi.

3. Klik “Cari...” jika ingin mengubah lokasi instalasi, dan klik “Lanjut >” jika ingin lokasi instalasi secara default.

4. Klik “Instal” jika ingin melanjutkan ke proses instalasi.

5. Tunggu proses instalasi sampai selesai

6. Klik “Selesai” dan proses instalasi pun selesai.
.

7. Kemudian pc anda akan otomatis seperti ini.

Konfigurasi pada Client
1. Klik “Admin” yang ada di pojok bawah kanan, kemudian masukkan username dan password default, defaultnya adalah
Username           = admin
Password            = admin


2. Kemudian akan keluar sepertin ini

3. Sekarang kita ke PC Server, dan masuk ke “Main Menu -> Tools -> Setting Client”

4. Disitu anda akan mendapatkan IP Adress Server.

5. Kemudian isikan Nomor Client (Bebas, nb: tidak boleh sama, sesama client) an masukkan IP Addres Server yang didapatkan dari server tadi, IP server saya adalah 169.254.88.206, Kemudian klik “Simpan Pengaturan”

6. Kemudian akan keluar seperti gambar dibawa ini, klik saja “Ok”

7. Tarraa, Billing Client telah berhasil

C. Percobaan 
1. Coba pilih salah satu paket dan mulai, dengan nama test.

2. Jika berhasil maka akan seperti dibawah ini

[PROJEK WARNET PART III] Konfigurasi Bandwidth Queue Tree

1. Untuk konfigurasi bandwidth, kami menggunakan queue tree. Masuk ke menu Queue-Queue Tree. Tambahkan queue untuk Upload Lokal (Indonesia). Kami melimit bandwidth upload lokal sebesar 512kb

2. Setelah upload, tambahkan juga untuk download lokal. Kami melimit bandwidth nya sebesar 1MB.

3. Dan jangan lupa untuk menambahkan queue untuk browsing international. Pertama tambahkan dulu untuk Upload International. Kami melimit bandwidth nya sebesar 512kb.

4.  Setelah membuat limitan untuk upload international, kita tambahkan limitan untuk download international. Kami melimit bandwidth nya sebesar 2MB, sengaja lebih besar dari yang lain karena untuk memprioritaskan situs-situs besar seperti Facebook, Youtube dan lainnya.

5. Queue untuk limitan bandwidth browsing sudah selesai, kemudian tambahkan Queue untuk Game. Yang pertama untuk Game Upload. Kami memberikan limit sebesar 2MB.



6. Dan yang kedua untuk Game Download. Kami memberikan limit sebesar 2MB.


7.  Maka tampilan akhirnya akan terlihat seperti ini.



Percobaan Bandwidth
1. Test kecepatan bandwidth untuk browsing di Speedtest.net.


2.  Setelah mencoba kecepatan browsing, kita test bermain game. Disini kami mencoba bermain Point Blank.

[PROJEK WARNET PART II] Konfigurasi Mangle di Firewall

Sebelum post ini saya menjelaskan tentang koneksi ke internet. Di part II ini saya ingin memberikan tutorial tentang konfigurasi Mangle. Apa sih Mangle? Mangle adalah cara untuk menandai paket-paket data tertentu, dan kita akan menggunakan tanda (Marking), yang nantinya digunakan pada fitur lainnya, misalnya pada filter, routing, NAT,ataupun queue.




1.  Masuk ke menu IP – Firewall, kemudian pilih tab Mangle. 
     Tambahkan Mangle baru untuk game. 
     Sebagai contoh pertama saya memasukkan port PointBlank.




2.  Kemudian pada tab Action ubah menjadi mark connection dan beri nama pada 
     New Connection Mark yang nantinya untuk membedakan antara koneksi 
     game dan browsing. Klik OK.




3. Karena Game PointBlank memiliki dua port, kami membuat Mangle baru dan 
    memasukkan port kedua






4. Kemudian pada tab Action ubah menjadi mark connection dan beri nama 
    pada New Connection Mar untuk membedakan antara koneksi 
    game dan browsing. Klik OK.



5. Setelah membuat mangle untuk game, buat mangle untuk browsing juga. 
    Dan setinggan nya juga berbeda. Ikuti langkah berikut.

a.       Mangle untuk browsing lokal (Indonesia)
masukkan file “NICE” ke menu IP – Firewall – IP Address List yang 
bisa kita dapat darimikrotik.co.id. File script ini berisikan sekumpulan 
IP dari berbagai situs lokal (Indonesia).



b. Setelah membuat koneksi mark, 
buat paket mark untuk browsing lokal.


c. Kemudian buat mangle untuk browsing international. Tujuan memisahkan 
browsing international dan lokal adalah agar koneksi antara lokal dan 
international tidak memakan bandwidth satu sama lain.


d. Kemudain tambahkan juga paket mark untuk international nya.



6. Jika sudah dimasukkan semua, maka tampilannya seperti ini

7. Kemudian masuk ke menu "Files"

8. Masukkan file RSC ke Winbox dengan cara di seret.

9. kemudian masuk ke New Terminal, masukkan sintaks
import file-name=bokep.rsc (nama file)

10. kemudian masuk ke menu IP>Firewall>Layer 7 Protocols, maka akan terlihat list dari "regexp" kemudian masuk ke tab "filter rules"

11. Pada tahap ini kita membuat beberapa filter baru untuk blokir situs dewasa, pada tab general pilih Chain forward, kemudian masuk ke tab advanced.

12. pada tab advanced, kita hanya menambahkan settingan Layer7 Protocol, masukkan list situs pada kolom tersebut.

13. kemudian masuk ke tab Action, pada tab ini kita memilih action "drop" 

14. kemudian tambahkan lagi filter rules nya sampai list ke-3.

15. jika sudah maka tampilannya akan seperti ini.


16. Kemudian buka salah satu link dewasa tersebut, maka akan terlihat traffict pada filter rules berjalan. ini tandanya settingan sudah berhasil.